YayBlogger.com
BLOGGER TEMPLATES

Laman

Senin, 08 Desember 2014

Kamu indah, Kamu layak


Para wanita, mungkin kalian pernah merasakan hal ini; ketika kita bisa menerima bahwa kita bukan wanita terpilih yang layak untuk diperjuangkan. Pernahkah?
Entah. Mungkin tanpa saya sadari beberapa waktu terakhir ini saya sedang berusaha mendoktrin pikiran untuk mempercayai suatu hal:
“Ketika kamu harus mencintai seorang lelaki, maka cintailah lelaki yang memperjuangkan mu”

Ya. Bantahlah itu sesuka kalian, tapi saya akan selalu membenarkannya setidaknya untuk diri saya sendiri.
Saya tidak terlalu takut untuk tidak menjadi cantik, tidak populer, tidak menarik, bahkan menjadi tak terpilih. Saya tidak terlalu takut untuk tidak menjadi itu semua. Saya hanya takut ketika saya tidak bisa menerima apa yang ada dalam diri saya, termasuk memaafkan diri saya sendiri.
Sebagian orang mungkin menilai saya terlalu sombong dan acuh, penakut, tolol dan mudah ditertawakan.
Terlepas dari penilaian itu semua, seberapapun kekurangan yang ada pada diri seorang wanita, semua wanita pantas untuk diperjuangkan.


Sudah terlalu banyak wanita yang tanpa sadar merendahkan dirinya sendiri dan lupa bahwa kita adalah makhluk terindah ciptaan Tuhan. (Dan Saya juga kini sedang belajar menghargai itu hehe..)
Membandingkan diri dengan orang lain atau terus menyalahkan diri atas kesalahan masa lalu tidak akan pernah menjadi sikap yang baik.
Yang terpenting sekarang adalah mencoba menghargai dan memperhitungkan apa yang kita miliki meski terabaikan orang lain.
Di beberapa waktu dalam hidup saya, saya pernah merasa sangat disayangi, pernah merasa sangat dilindungi, pernah merasa sangat dihargai, tapi… kemudian satu kejadian membuat saya menyimpan dan meyakini satu kalimat lagi:
… bahwa sebaik-baiknya wanita adalah ia yang mampu menyimpan dan menjaga hati dan raganya…
Siapapun dan bagaimanapun dirimu, kamu indah dan kamu selalu layak untuk diperjuangkan, oleh Pria yang juga layak untuk diandalkan 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar