YayBlogger.com
BLOGGER TEMPLATES

Laman

Senin, 05 Januari 2015

Hingga syahadat terakhir

Tentang lisan yang amat sulit menjabarkan
Seberapa menyesakkan rindu dalam diam itu sendiri
Sesekali bising sepotong hati memaki
Mempertanyakan dimana kepingannya berada

Apapun itu, Doa senantiasa menjadi hal terkuat
Entah keberadaanmu di belahan bumi terdekat ataupun terjauh
Ketika garis takdir telah sampai di akhir penantian
Pada masanya tapak kita akan tiba di satu titik yang sama

Ketika mata menyaksikan khitbah darimu
Ketika telinga ini mendengar lantang ijab kabulmu
Ketika jemariku disematkan mahar suci pemberianmu
Hingga ketika kukecup lembut punggung tanganmu
Kusambut Engkau wahai pelataran sejarah pemberian Allah

Seberapapun jauh, seberapapun asing
Tak perlu khawatirkan hari esok
Karena dalam naunganNya, Allah akan menjatuhcintakan
Ucapkan Basmalah saja, lalu jemput Aku
Perlahan Kita untai kisah dalam terang redup matahari

Jika Cinta adalah seindah menjemput jodoh ditangan Allah
Maka Cinta juga adalah sebesar ikhlas saat Allah mengambilnya kembali
Seharusnya tak perlu ada ratapan saat perpisahan 
Bukankah cinta tak terbatas dari napas yang bisa kita hirup?

Tetaplah menggenggam hingga penghabisan usia
Pastikan salah satu kita tetap disisi sampai ujung hari
Membimbing, membisikkan lafadz syahadat terakhir
Dan mari saling menemukan kembali di kehidupan berikutnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar